1. Home
  2. apps
Facebook Luncurkan Collab, Aplikasi Musik Pertamanya ke Publik
apps

Facebook Luncurkan Collab, Aplikasi Musik Pertamanya ke Publik

Collab merupakan aplikasi eksperimen Facebook untuk membuat video musik kolaboratif. Pekan ini Facebook meluncurkan Collab, namun baru dalam tahap uji coba dan baru bisa digunakan oleh pengguna beta di Google Play Store.

Aplikasi tersebut merupakan salah satu projek besutan internal R&D grup, NPE Team, dari Facebook. Mereka mengembangkan ide baru yang bakal mempengaruhi langkah Facebook selanjutnya di media sosial.

Collab sendiri ditemukan pada akhir Mei, ketika pandemi memaksa para pengguna untuk tetap tinggal di rumah dan mereka menemukan cara baru untuk menghibur diri mereka sendiri secara daring.

Bagi para musisi, adanya pandemi telah menghilangkan acara konser mereka. Padahal, konser merupakan salah satu sarana mereka untuk berinteraksi secara langsung dengan para penggemar. Mereka pun berpindah ke platform online untuk mencoba konsel live streaming dan mengadakan sesi jam demi tetap terhubung dengan fans.

Collab (Techviral)

Di saat yang sama, bentuk video pendek sudah dikuasai TikTok, yang mana termasuk juga fitur kolaborasi seperti duet. Fitur ini memungkinkan para pengguna yang tidak saling mengenal untuk bekerja sama dengan konten video orang lain.  

Collab mengarah ke ranah ini dengan kombinasi bentuk video pendek dan aspek kolaborasi di dalam media sosial modern, tapi Collab lebih berfokus pada musik.

Dalam aplikasi, kolaborasi merupakan seleksi dari tiga video independen berdurasi 15 detik. Misalnya, kolaborasi bisa saja terdiri dari gitaris, drummer, dan penyanyi. Masing-masing bermain bersama dalam video masing-masing.

Pengguna juga bisa membuat kolaborasi dengan video seseorang. Jika kamu tidak punya pengalaman dalam bermain musik, kamu hanya perlu menggeser salah satu dari tiga kolom untuk memilih video yang berbeda dan mencampurkan ketiga video itu secara bersamaan.

Ketika pertama kali kamu membuka aplikasi Collab, kamu bakal melihat tampilan feed yang bisa di-scroll dari “kolaborasi”. Kamu juga bisa menggabungkan sejumlah video. Setelah kamu mencari musisi favoritmu untuk diajak kolaborasi bersama, kamu juga bisa memasukkan mereka ke fitur favorit agar kamu bisa mendapat notifikasi ketika musisi favoritmu membuat postingan klip baru.

Artis pop indie, Morgxan meupakan salah satu musisi yang bergabung dengan Collab selam uji coba beta di tahun ini.

“Tahun ini, Saya disingkirkan dari label rekaman pada hari yang sama dengan Billie Eilish yang memposting tentang saya, tentang lagu saya yang berjudul “Home” yang menginspirasi lagunya “Bad Guy”. Jadi, saya mengalami musibah yang terjadi ini ketika kita memasuki masa karantina, sementara internet memberi saya dorongan kepercayaan diri.”

Morgxn memutuskan untuk merilis lagunya “Wonder” di platform Collab, ia meminta fans untuk berkolaborasi dengannya dengan memainkan lagunya itu. Hingga pada akhirnya lagu tersebut telah disaksikan oleh 43 juta orang, meskipun ada versi bahasa Spanyolnya.

“Jika ada yang datang pada tahun ini ketika segalanya berantakan, Saya juga terinsipirasi untuk menemukan cara baru untuk melakukan segalanya,” ujar Morgxn. “Jika kamu melompat, mungkin kamu akan menemukan sesuatu yang menyenangkan, segar dan baru. Begitulah saya akan berakhir di Collab, dan saya senang.”   

 

 

Baca Juga: