1. Home
  2. hot news
Hak Paten PS5 Ditentang Di India, Ini Masalahnya
hot news

Hak Paten PS5 Ditentang Di India, Ini Masalahnya

Sony bakal meluncurkan konsol teranyarnya, yaitu PlayStation 5 (PS5) di berbagai negara pada 12 November yang akan datang. Di India, rencana perilisan itu sepertinya gak bakal berjalan lancar sebagaimana mestinya.  

Hal itu disebabkan karena perusahaan konsol game yang berasal dari Jepang itu terancam tidak dapat menggunakan nama PS5 di negeri Mahatma Gandhi itu.

Sebab di India, sudah ada pihak yang telah mengajukan hak paten dengan nama PS5 setahun sebelum Sony berencana merilis konsolnya di sana.

Adalah Hitesh Aswani yang sudah mendaftarkan hak paten dengan merek PS5. Pada Oktober 2019, Aswani mengajukan nama PS5 untuk didaftarkan ke kantor paten India (IPINDIA).  

Telah dijelaskan bahwa pendaftaran hak paten merek PS5 yang diajukan oleh Aswani itu digunakan untuk mesin game konsol, game arcade, dan berbagai alat olah raga. Informasi ini mengacu pada dokumen paten IPINDIA.

Sementara itu, pada 6 Februari 2020, pihak Sony baru mendaftarkan hak patennya di India. Artinya, Sony mengajukan hak paten itu setelah Aswani. Sony menentang pengajuan hak paten yang dilakukan oleh Aswani, karena Sony perlu mengajukan paten nama PS5 agar bisa dipasarkan di India.

Konsol PS5 (endgadget)

Sony akan melancarkan tindakan dengan cara “menentang” paten yang sudah diajukan oleh Aswani terlebih dahulu. Pasalnya, hak paten nama PS5 yang telah diajukan Hitesh Aswani dan juga dokumen paten yang didaftarkan oleh Sony itu saat ini sedang berstatus “Opposed” atau ditentang.

Itu berarti, baik Hitesh Aswani mapun Sony tidak bisa menggunakan nama PS5 untuk sementara sampai permasalahan ini diselesaikan.    

Melansir TheMakoReactor, merek dagang akan memiliki status “Opposed” jika ada pihak ketiga yang menggugat merek dagang itu. Hal tersebut bisa juga terjadi apabila paten sebuah merek dagang yang didaftarkan oleh personal atau perusahaan sama dengan dengan merek yang lain.

Status “Opposed” juga akan muncul jika mereka dagang yang telah diajukan tidak mempunyai ciri khasnya tersendiri.

Tindakan ini dinilai cukup wajar karena nama PS5 sudah sangat populer dan Sony telah terlebih dulu memakai nama PS yang diikuti nomor yang berurutan untuk konsol-konsol game teranyarnya, misalnya PS1, PS2, PS3 dan PS4.   

Sampai saat ini belum ada kabar kapan nama PS5 untuk PlayStation 5 akan dapat digunakan di India. Juga belum ada informasi terkait kapan permasalahan hak paten nama ini. Apabila Sony bisa memenangkan sengketa ini, maka status “Opposed” bisa berganti menjadi “Advertised”.

 

Baca Juga: