1. Home
  2. gadgets
Huawei Watch GT2 punya baterai yang tahan lama dan diotaki Kirin A1
gadgets

Huawei Watch GT2 punya baterai yang tahan lama dan diotaki Kirin A1

Selain ponsel Mate 30, Mate 30 Pro, dan Mate 30 RS Porsche Design, Huawei juga mengumumkan jam tangan pintar terbarunya atau smartwatch yang bernama Huawei Watch GT2 di Munich, Jerman pada Kamis (19/9/2019). 

Perangkat wearable ini dikatakan memiliki keunggulan pada bagian baterainya, di mana bisa bertahan hingga 14 hari dalam sekalian pengisan daya. Jam tangan ini hadir dalam dua model yaitu 42mm dan 46mm.

Model 46mm dilengkapi dengan tali berukuran 22mm dan panel layar AMOLED berukuran 1,39 inci serta resolusi 454 x 454 piksel. Sedangkan model 42 mm hadir pula dengan tali 22 mm dan layar AMOLED berukuran 1,2 inci beresolusi 390 x 390 piksel. Dua modelnya punya fitur Always-On-Display.

Tak hanya smartphone-nya saja yang ditenagai oleh chipset Kirin, jam tangan pintarnya juga diotaki oleh chipset Kirin A1 SoC yang dikembangkan sendiri oleh Huawei. Untuk model 42mm hadir dengan RAM 16MB dan penyimpanan internal 4GB sementara 46mm punya RAM 32MB. 

Itu mungkin kedengarannya tidak banyak, namun jam tangan pintar Huawei ini sebenarnya menjalankan LiteOS milik Huawei yang diklaim sangat ringan. Meskipun begitu, perangkat ini masih bisa terhubung dengan ponsel Android dan iOS.

Chipset Kirin A1 juga mampu memberikan konsumsi daya rendah dan koneksi bluetooth 5.1 yang lebih stabil. Huawei mengklaim, selama pengguna berada dalam jarak 150 meter dari perangkat tersebut, maka pengguna masih akan bisa menerima panggilan telepon serta mendengarkan musik melalui headphone Bluetooth.

Berbicara seputar musik, Huawei juga meningkatkan kapasitas penyimpanan internal yang tersedia pada kedua model. Pengguna dapat menyimpan musik format MP3 hingga 500 lagu. Selain itu, ia tahan terhadap air sedalam 50 meter selama 10 menit.

Sama seperti jam tangan pintar lainnya, Huawei Watch GT2 juga menyediakan fitur-fitur kesehatan terbaru yang bisa memonitor detak jantung pengguna dan jam tidur sehari-hari serta GPS. 

Seperti fitness tracker lainnya, pengguna juga dapat mendapatkan notifikasi aktivitas, serta penghitungan langkah dan kalori. Seperti Apple Watch, Watch GT2 juga akan memberi tahu pengguna jika detak jantungnya tidak teratur dalam waktu lama.

Tak hanya itu, jam tangan ini juga mempunyai 15 mode olahraga dan mode training khusus untuk lari, berjalan, hiking, bersepeda, dan berenang. 

Untuk daya tahannya sebagaimana telah disebutkan pada awal paragraf, jam tangan ini dikatakan memiliki keunggulan pada bagian baterainya. Ya! menurut Huawei, Watch GT2 baru dapat bertahan 14 hari dengan penggunaan umum dan 30 jam dalam mode GPS. Versi 42mm hadir dengan baterai 215 mAh, sementara varian 46mm mengemas baterai 455 mAh.

Varian 42mm akan hadir dalam tiga opsi warna yaitu Black Stainless Steel, Stainless Steel, Rose God Stainless Steel. Sedangkan varian 46mm hadir dalam Black Stainless Steel, Stainless Steel, dan Titanium Grey Stainless Steel. Tali tersedia dalam berbagai warna.

Huawei Watch GT2 akan tersedia mulai bulan depan. Versi 42mm akan dijual seharga € 229 (Rp3,5 juta) sementara yang 46mm dijual seharga € 249 (Rp3,8 juta).

Dalam acara peluncuran produk terbarunya, Huawei juga mengumumkan ketersediaan Huawei FreeBuds 3, earphone Bluetooth nirkabel yang memenangkan 11 penghargaan Best of IFA di acara IFA baru-baru ini. Warna hitam dan putih FreeBuds 3 ini akan tersedia di Tiongkok, Eropa, Timur Tengah, Rusia, Asia Pasifik, dan Amerika Latin mulai bulan Oktober 2019.