1. Home
  2. hot news
Tanpa Awak, Wahana Antariksa Cygnus Meluncur Ke ISS Angkut Persediaan Buat Kru
hot news

Tanpa Awak, Wahana Antariksa Cygnus Meluncur Ke ISS Angkut Persediaan Buat Kru

Pesawat antariksa Northrop Grumman Cygnus yang tidak berawak meluncur ke International Space Station atau ISS. Penerbangan ke luar angkasa pesawat Cygnus kemungkinan bisa dilihat di sepanjang pantai Timur Negeri Paman Sam. Namun, penampakan ini tergantung pada cuaca. 

Melansir dari Fox News, wahana Antariksa Northrop Grumman Cygnus nirawak diluncurkan pada Kamis pekan ini dari Fasilitas Penerbangan Wallops NASA, Virginia, dengan menggunakan roket Antares buatan NASA.

Sebelumnya, Cygnus direncanakan untuk meluncur pada Selasa lalu, namun karena cuaca yang tidak bersahabat, maka peluncuran tersebut ditunda.

NASA mengabarkan bahwa apabila kondisi cuaca cukup baik, maka roket akan bisa dilihat oleh penduduk Washington DC pasca peluncuran selama 90 detik, di terlihat di New York bisa terlihat 150 detik pasca lepas landas.

Wahana antariksa Cygnus akan membawa sekitar 8.000 pon penelitian, perangkat keras, dan berbagai persediaan untuk crew. Cygnus juga dilaporkan akan mengangkut toilet luar angkasa yang dilengkapi teknologi canggih dari sekian banyak barang yang dibawa ke ISS, sebagaimana yang dilaporkan dari laman Space.com.

Wahana antariksa Cygnus yang memiliki nama SS Kalpana Chawla merupakan nama yang diambil dari nama seorang astronot NASA yang telah wafat dalam insiden pesawat ulang alik Columbia yang terbakar dan menewaskan 7 astronot termasuk Chawla.

Wahana antariksa Cygnus direncanakan sampai ke laboratorium luar angkasa dan mengorbit pada tanggal 4 Oktober.

“Ekspedisi 63 Komandan Chris Cassidy dari NASA akan menangkap Cygnus dan Insinyur Penerbangan Ivan Vagner of Roscosmos akan bertindak sebagai cadangan,” ungkap pihak NASA.

“Setelah penangkapan Cygnus, kontrol misi di Houston akan mengirim perintah darat agar lengan robot stasiun itu berputar dan memasangnya di bagian bawah modul stasiun Unity.”

Wahana antariksa Cygnus dijadwalkan untuk kembali ke bumi sekitar pertengahan bulan Desember.
 
“Setelah keberangkatan, eksperimen Saffire-V akan dilakukan sebelum Cygnus deorbit dan membuang beberapa ton sampah selama masuk kembali ke atmosfer Bumi sekira dua minggu kemudian,” tambah pihak NASA.

Saffire atau Eksperimen Keamanan Kebakaran Pesawat Luar Angkasa didesain untuk mencari informasi terkait kemunculan nyala api utama, dan juga menyelidiki material yang mudah terbakar di angkasa luar.

“Percobaan dinyalakan di pesawat kargo Cygnus setelah menyelesaikan misi utama pasokan Stasiun Luar Angkasa Internasional, meninggalkan stasiun, dan sebelum rencana masuk kembali yang merusak ke Bumi,” tulis NASA dalam laman web resminya.

 

Baca juga: