1. Home
  2. hot news
Cara nonton langsung peluncuran Samsung Galaxy S20 Series
hot news

Cara nonton langsung peluncuran Samsung Galaxy S20 Series

Samsung akan memperkenalkan flagship terbarunya, yakni Galaxy S20 di San Francisco, California, Amerika Serikat pada Selasa 11 Februari 2020 dalam event "Galaxy Unpacked 2020". Acara ini dapat disaksikan live melalui melalui link streaming di beberapa saluran online, salah satunya situs resmi Samsung

Acara tersebut bakal dihelat pada pukul 11.00 pagi waktu San Francisco atau Pasific Time. Apabila dikonversi ke wilayah Indonesia, maka akan berlangsung pada Rabu, 12 Februari 2020, pukul 02.00 WIB dini hari. 

Samsung diyakini akan memperkenalkan tiga seri Galaxy S20, yakni Galaxy S20 (reguler), Galaxy S20 Plus, dan Galaxy S20 Ultra. Selain itu, diprediksi Samsung akan merilis ponsel berlayar lipat kedua mereka yaitu Galaxy Z Flip.

Spesifikasi Samsung Galaxy S20

Rumor spesifikasi Samsung Galaxy S20 telah berhembus kencang jauh-jauh hari sebelum tanggal peluncuran diumumkan. Kendati belum terkonfirmasi, diyakini bahwa flagship ini akan mengusung spesifikasi yang lebih tinggi dari pendahulunya, Galaxy S10.

Pada komponen memori misalnya, Galaxy S20 dan Galaxy S20 Plus diprediksi dibekali penyimpanan internal 128GB sedangkan pada Galaxy S20 Ultra bakal dibekali penyimpanan yang lebih besar yaitu 512GB. Sementara untuk prosesor dan memori RAM-nya, Samsung akan gunakan Snapdragon 865 dan RAM hingga 16GB LPDDR5.

Urusan layar, Galaxy S20 mengadopsi desain layar Infinty-O Dynamic AMOLED berukuran 6,2 inci, resolusi Full HD+, mendukung kecepatan layar refresh 120Hz serta lubang kamera selfie 10 MP yang dapat melakukan perekaman video 4K pada 60fps. Galaxy S20 Plus dan S20 Ultra masing-masing memiliki layar 6,7 inci dan 6,9 inci.

Di bagian belakang, Galaxy S20 memiliki tiga kamera belakang yang terdiri dari kamera utama wide 12MP, telefoto 64MP yang mampu 3x optical zoom (dan 30x digital zoom), serta 12MP ultra-wide. Serta dapat merekam video 8K pada 30fps.

Galaxy S20 Plus sendiri memiliki spesifikasi kamera yang hampir sama dengan varian regulernya. Namun tambahannya adalah kamera 3D ToF di agian belakang. Sedangkan pada varian tertingginya, Galaxy S20 Ultra punya empat kamera yang terdiri dari 108MP untuk kamera utama, 48MP telefoto, 12MP ultra-wide, dan juga kamera ToF 3D. Kamera tersebut memiliki fitur 10x optical zoom dan 100x digital zoom.

Fitur lainnya dari ketiga perangkat di atas adalah memiliki speaker stereo Dolby Atmos, baterai 4.000 mAh (S20), 4.500 mAh (S20 Plus), 5.000 mAh (S20 Ultra), tahan air dengan sertifikasi IP68, dan menjalankan Android 10 dengan One UI 2.0.

Spesifikasi Galaxy Z Flip

Spesifikasi dari ponsel layar lipat kedua Samsung ini juga telah ramai di media sosial dalam beberapa minggu terakhir. Bahkan penampakkan aslinya pun sudah terpampang di sebuah iklan dalam acara Oscar. Menurut bocoran yang beredar, Galaxy Z Flip hadir dengan desain clamshell.

Di covernya, Samsung akan menyematkan sebuah layar Super AMOLED kecil berukuran 1,06 inci yang mendukung fitur Always On Display (AoD). Ada pula dua kamera yang masing-masing menggunakan sensor 12MP dual-pixel AF dan 12MP ultra-wide. 

Sementara itu, kamera depan akan mengusung sensor 10MP dengan konsep punch-hole. Kamera ini kabarnya mampu merekam gambar dengan kualitas 4K pada 30fps. Sedangkan sektor baterai akan diisi dengan kapasitas 3.300mAh yang sudah mendukung teknologi Quick Charge 15W dan Qi Wireless Charging 9W. 

Pre-order Samsung Galaxy S20 dan Galaxy Z Flip

Setelah diperkenalkan, pada hari yang sama, pre-order Samsung Galaxy S20 dan Galaxy Z Flip di Tanah Air akan dibuka pada jam 2 siang. Dalam bocoran yang beredar di media sosial, S20 reguler, S20 Plus, dan S20 Ultra masing-masing akan dibanderol Rp12,999 juta, Rp14,499 juta, dan Rp18,499 juta. Sementara Galaxy Z Flip akan dibanderol Rp21,888 juta.

Untuk ketersediaannya, ketiga varian Galaxy S20 baru akan tersedia pada 5 Maret 2020, sedangkan Galaxy Z Flip akan tersedia lebih dulu yaitu pada 28 Februari 2020 mendatang. Namun, informasi tersebut bisa saja berubah mengingat pihak Samsung Indonesia belum mengonfirmasinya secara resmi.