1. Home
  2. hot news
Huawei Terancam Hentikan Update Google Android untuk Ponsel Lawas
hot news

Huawei Terancam Hentikan Update Google Android untuk Ponsel Lawas

Kabar mengejutkan datang dari Huawei. Pengguna ponsel lawas Huawei diprediksi tidak akan mendapat update lagi. Pasalnya, pada Mei 2019 tahun lalu, pemerintah AS memblokir aktivitas bisnis Huawei dengan Google.

Kebijakan tersebut membuat Huawei memutuskan untuk menggunakan Android Open Source Project (AOSP) untuk ponsel keluaran terbarunya. Huawei mengupayakan agar update Android masih dapat dilakukan untuk ponsel yang rilis sebelum tanggal 16 Mei 2019.

Sepertinya upaya tersebut masih di luar ekspektasi. Hal tersebut kemungkinan besar tidak akan terlaksana. Pasalnya, jika menilik dokumen Google, seperti yang dilansir Washington Post, bahwa pertimbangan khusus berasal dari Temporary General License (TGL).

Perizinan tersebut sudah lewat batas yang sudah ditetapkan alias sudah berakhir pada tanggal 13 Agustus 2020. Otomatis ponsel Mate 20 dan P30 tidak memungkinkan untuk mendapat pembaharuan lagi.

Pemerintah AS memberi izin perpanjangan agar perangkat telekomunikasi Huawei diganti, khususnya bagi para pengguna yang berada di daerah-daerah terpencil. Akhirnya, pengguna ponsel lawas Huawei masih mendapat update selama perpanjangan perizinan tersebut belum kadaluarsa.

HP Huawei (Nikkei Asian Review)

Untuk mengatasi pencekalan yang dilakukan pemerintah Amerika Serikat (AS), Huawei akan mengeluarkan sistem operasi sendiri, yaitu HarmonyOS untuk dijadikan sebagai sistem perangkatnya. Hal ini disebabkan karena adanya kemungkinan ponsel lama dan ponsel baru milik Huawei tidak akan bisa memakai aplikasi Google pada sistem Android.

Dilansir Android Central bahwa hingga kini pemerintah AS belum memberi anggaran dana buat update pengakat tersebut. HarmonyOS diprediksi akan mengganti sistem operasi Android yang digunakan Huawei. Google belum mengomentari keadaan ponsel Huawei ini.

Meskipun Huawei mendapat pencekalan dari pemerintah Amerika Serikat, hal itu tidak mempengaruhi secara signifikan bisnis smartphone-nya. Tercatat pada kuartal II-2020, Huawei menjadi vendor yang memiliki jumlah pengiriman terbesar di dunia.

Menurut riset Canalys, Huawei telah menggeser Samsung dari posisi pertama pasar ponsel dunia. Hal tersebut tidak lepas dari pengaruh pandemi dan Huawei mendapat dukungan besar dari masyarakat seiring mulai normalnya pertumbuhan ekonomi China. Sebanyak 70 persen ponsel keluaran Huawei telah laku di pasaran China daratan.

Mo Jia, selaku analis pasar Canalys, memprediksi bahwa Huawei tidak akan lama menguasai pasar ponsel dunia. Hal ini diungkapkan karena adanya kemungkinan dari produsen ponsel lain seperti Samsung, bisa sewaktu-waktu bangkit lagi dan menggeser posisi Huawei.

 

Baca juga: