1. Home
  2. apps
Melihat Google Search Bekerja, Begini Rupanya
apps

Melihat Google Search Bekerja, Begini Rupanya

Pada mulanya, Larry Page dan Sergey Brin mengepalai sebuah proyek riset di penghujung 1990an. Ketika kedua pendiri Google itu sedang menempuh bangku kuliah Ph.D.

Awal kehadiran proyek penelitian, Larry Page dan Sergey Brin ingin merancang mesin pencari yang efektif, akurat dan bisa menampilkan tautan yang sesuai dengan topik yang dicari oleh pengguna.

Hingga kini, Google merupakan mesin pencari yang paling banyak digunakan di seluruh dunia. Secara otomatis, webmaster ingin websitenya tampil di halaman pertama paling atas dari hasil mesin pencarian atau Google Search Engine Result Pages.

Melansir HowStuffWorks, semakin bertambah populernya Google sampai saat ini, hingga Google mampu menguasai sejumlah perusahaan internet, dari blog hingga YouTube.

Nah, gimana sih cara Google bekerja? Begini mekanismenya.

Sebelum kamu berselancar mencari sebuah topik melalui Google Search Engine, teknologi crawler web bakal menampung beratus miliar halaman, lalu bakal mensortirnya di indeks pencarian.

Cara Google Bekerja (popsci)

Mekanisme crawling diawali dari daftar alamat website dari kegiatan crawling terdahulu dan dari sejumlah peta situs yang telah ditampilkan oleh pemilik website.

Selanjutnya, crawler Google memanfaatkan link dari berbagai website untuk mensortir halaman sejenis. Software ini bakal mensortir sejumlah website yang bakal di-crawl, dan juga bakal menentkan seberapa banyak dan seberapa sering halaman tersebut diambil dari website.

Ketika crawler mendeteksi halaman website, maka Google bakal melakukan rendering terhadap konten yang terdapat dalam laman web itu. Google mendeteksi sejumlah elemen penting, seperti keyword sampai pembaruan laman web.

Mesin pencari Google sendiri memiliki indeks yang berjumlah ratusan miliar halaman dan mempunyai kapasitas yang sangat besar, yaitu sekitar 100.000.000 GB lebih.

Sistem mesin pencari Google bakal mensortir ratusan miliar page dari banyak situs yang terdapat dalam indeks penelusuran agar bisa menampilkan topik pencarian yang relevan untuk pengguna.

Agar mesin pencari Google bisa menampilkan informasi relevan untuk pencari, Google mempunyai algoritma penelusuran yang tersusun dari sejumlah faktor, seperti kata dalam query, keahlian sumber, lokasi, relevansi, serta fungsi halaman.

Google menyatakan bahwa agar algoritma penelusuran sesuai dengan kualitas dan relevansi tinggi, Google mempunyai mekanisme yang sangat ketat dan menyertakan eksperimen langsung yang dilakukan oleh sukarelawan Google yang berjumlah ribuan di dunia.

Sedangkan, beberapa faktor penting yang membantu pengguna menemukan hasil yang disuguhkan lewat query, di antaranya, sistem menganalisis kata pencarian, mempertimbangkan konteks penelusuran , mencocokan hasil pencarian, menampilkan hasil terbaik, dan memberi peringkat sejumlah halaman relevan.


Baca Juga: